Hari ini, hari yang menyebalkan setelah pulang sekolah aku langsung menjatuhkan tubuhku ke kasur tanpa mengganti pakaianku. Aku menagis di bantalku yang berbentuk “LOVE” yang berwarna hitam bercampur pink.Lagi-lagi aku mengingat hal itu, sesuatu yang membuat emosi ku meledak. Aku adalah seseorang yang bernama Winda, seseorang dengan tinggi 170 dan berparas manis dan berambut hitam panjang, tapi menurutku aku adalah seseorang yang biasa saja. Gak ada sesuatu kelebihan yang aku miliki. Akhir-akhir ini emosiku meledak-ledak entah mengapa aku ingin marah. Aku rindu dengannya seseorang yang pernah ku sukai, namun sekarang ia pergi, seseorang yang pernah ku sukai dan juga pernah disukai juga oleh teman dan sahabatku sendiri, tetapi hal itu adalah cerita masa laluku dan semua itu sudah kukubur dalam-dalam. Sekarang baru aku sadari bahwa aku rindu dengannya. Tapi aku gak boleh mengingatnya lagi,”Tuhan Bantu aku untuk melupakan masa lalu itu”, bisikku dalam hati. Untuk menenangkan fikiranku aku duduk di taman yang letaknya gak jauh dari tempat aku tinggal, sambil mendengarkan musik di telingaku, benda ini yang selalu aku bawa. Setelah aku berusaha menenangkan diri ternyata ada sesuatu yang tiba-tiba muncul dari benakku , mengalirlah air mataku lagi,
“Winda loe harus kuat !!”
“Jangan ingat itu lagi, loe cewek kuat!, bisik Winda lagi”. Hal yang membuat air mataku jatuh adalah peristiwa sebulan lalu yang membuat kondisiku sangat lemah, seseorang cowok yang telah membuatku down banget padahal aku sangat menyayanginya. Dia hanya mempermainkan ku, aku hanya bahan taruannya saja, semuanya kebongkar dari temannya sendiri. Tetapi ia menegaskan dan menjelaskan semua kepadaku bahwa emang benar yang dikatakan temannya it
“Winda loe harus kuat !!”
“Jangan ingat itu lagi, loe cewek kuat!, bisik Winda lagi”. Hal yang membuat air mataku jatuh adalah peristiwa sebulan lalu yang membuat kondisiku sangat lemah, seseorang cowok yang telah membuatku down banget padahal aku sangat menyayanginya. Dia hanya mempermainkan ku, aku hanya bahan taruannya saja, semuanya kebongkar dari temannya sendiri. Tetapi ia menegaskan dan menjelaskan semua kepadaku bahwa emang benar yang dikatakan temannya it
“Winda loe harus kuat !!”
“Jangan ingat itu lagi, loe cewek kuat!, bisik Winda lagi”. Hal yang membuat air mataku jatuh adalah peristiwa sebulan lalu yang membuat kondisiku sangat lemah, seseorang cowok yang telah membuatku down banget padahal aku sangat menyayanginya. Dia hanya mempermainkan ku, aku hanya bahan taruannya saja, semuanya kebongkar dari temannya sendiri. Tetapi ia menegaskan dan menjelaskan semua kepadaku bahwa emang benar yang dikatakan temannya it“Winda loe harus kuat !!”“Jangan ingat itu lagi, loe cewek kuat!, bisik Winda lagi”. Hal yang membuat air mataku jatuh adalah peristiwa sebulan lalu yang membuat kondisiku sangat lemah, seseorang cowok yang telah membuatku down banget padahal aku sangat menyayanginya. Dia hanya mempermainkan ku, aku hanya bahan taruannya saja, semuanya kebongkar dari temannya sendiri. Tetapi ia menegaskan dan menjelaskan semua kepadaku bahwa emang benar yang dikatakan temannya it“Winda loe harus kuat !!”“Jangan ingat itu lagi, loe cewek kuat!, bisik Winda lagi”. Hal yang membuat air mataku jatuh adalah peristiwa sebulan lalu yang membuat kondisiku sangat lemah, seseorang cowok yang telah membuatku down banget padahal aku sangat menyayanginya. Dia hanya mempermainkan ku, aku hanya bahan taruannya saja, semuanya kebongkar dari temannya sendiri. Tetapi ia menegaskan dan menjelaskan semua kepadaku bahwa emang benar yang dikatakan temannya it“Winda loe harus kuat !!”“Jangan ingat itu lagi, loe cewek kuat!, bisik Winda lagi”. Hal yang membuat air mataku jatuh adalah peristiwa sebulan lalu yang membuat kondisiku sangat lemah, seseorang cowok yang telah membuatku down banget padahal aku sangat menyayanginya. Dia hanya mempermainkan ku, aku hanya bahan taruannya saja, semuanya kebongkar dari temannya sendiri. Tetapi ia menegaskan dan menjelaskan semua kepadaku bahwa emang benar yang dikatakan temannya it“Winda loe harus kuat !!”“Jangan ingat itu lagi, loe cewek kuat!, bisik Winda lagi”. Hal yang membuat air mataku jatuh adalah peristiwa sebulan lalu yang membuat kondisiku sangat lemah, seseorang cowok yang telah membuatku down banget padahal aku sangat menyayanginya. Dia hanya mempermainkan ku, aku hanya bahan taruannya saja, semuanya kebongkar dari temannya sendiri. Tetapi ia menegaskan dan menjelaskan semua kepadaku bahwa emang benar yang dikatakan temannya it“Winda loe harus kuat !!”“Jangan ingat itu lagi, loe cewek kuat!, bisik Winda lagi”. Hal yang membuat air mataku jatuh adalah peristiwa sebulan lalu yang membuat kondisiku sangat lemah, seseorang cowok yang telah membuatku down banget padahal aku sangat menyayanginya. Dia hanya mempermainkan ku, aku hanya bahan taruannya saja, semuanya kebongkar dari temannya sendiri. Tetapi ia menegaskan dan menjelaskan semua kepadaku bahwa emang benar yang dikatakan temannya it
“Winda loe harus kuat !!”“Jangan ingat itu lagi, loe cewek kuat!, bisik Winda lagi”. Hal yang membuat air mataku jatuh adalah peristiwa sebulan lalu yang membuat kondisiku sangat lemah, seseorang cowok yang telah membuatku down banget padahal aku sangat menyayanginya. Dia hanya mempermainkan ku, aku hanya bahan taruannya saja, semuanya kebongkar dari temannya sendiri. Tetapi ia menegaskan dan menjelaskan semua kepadaku bahwa emang benar yang dikatakan temannya itu, tetapi ia katakana bahwa ia bener-bener menyukaiku dan menyayangiku, sungguh aku gak tahu harus bagaimana dan apakah aku harus mempercayainya?.
Sampai akhirnya ia meninggal dunia karna motor yang ia kendarai masuk ke jurang, menurut cerita sahabatnya ia menyesali perbuatannya dan karna maafnya gak ia dapatkan dariku, ia melampiaskannya dengan kebut-kebutan di jalan raya, dan hal ini membuatku merasa bersalah banget, tapi semua orang meyakinkanku bahwa ini bukan salahku sepenuhnya. Ini adalah takdir Tuhan, aku melayatnya dan ibunda nya memelukku seketika dan berkata”Winda tolong maafkan Nino, biar ia tenang di sana nak, kemaren Nino berkata bahwa ia telah melukai hati seorang cewek yang saat ini sangat ia sayangi, ia telah menyesal melakukan hal itu dan ia akan berusaha untuk mendapatkan maaf dari cewek tersebut”. ”Tante baru mengetahui cewek itu adalah kamu, kamu sangat cantik sekali, pantesan Nino sangat sayang sama kamu ??”kata ibundanya lagi.
Aku berusaha melupakan hal itu dan akhirnya aku mampu mengendalikan emosiku.
Aku berusaha melupakan hal itu dan akhirnya aku mampu mengendalikan emosiku.
Aku berusaha melupakan hal itu dan akhirnya aku mampu mengendalikan emosiku.
Aku berusaha melupakan hal itu dan akhirnya aku mampu mengendalikan emosiku.
Aku berusaha melupakan hal itu dan akhirnya aku mampu mengendalikan emosiku.Aku berusaha melupakan hal itu dan akhirnya aku mampu mengendalikan emosiku.Aku berusaha melupakan hal itu dan akhirnya aku mampu mengendalikan emosiku.Aku berusaha melupakan hal itu dan akhirnya aku mampu mengendalikan emosiku. Sesampai di rumah aku melihat setoples kue cokelat berbentuk love, itu adalah kue kesukaanku. Kue buatan nyokap yang gak ada tandingannya, nyokap adalah seorang yang gemar membuat kue kering dan ini adalah kesukaanku.
“Hem…kue yang paling enak,,,”gerutuku. ”Hidupp ini emang penuh dengan masalah santai sejenak dan menikmati kue cokelat me
mbuat fikiran menjadi santai dan tentram”kata Winda lagi dengan menikmati setoples kue cokelatnya. Terlihatlah senyumannya yang begitu manis dari bibirnya.
“Hem…kue yang paling enak,,,”gerutuku. ”Hidupp ini emang penuh dengan masalah santai sejenak dan menikmati kue cokelat membuat fikiran menjadi santai dan tentram”kata Winda lagi dengan menikmati setoples kue cokelatnya. Terlihatlah senyumannya yang begitu manis dari bibirnya.
“Hem…kue yang paling enak,,,”gerutuku. ”Hidupp ini emang penuh dengan masalah santai sejenak dan menikmati kue cokelat membuat fikiran menjadi santai dan tentram”kata Winda lagi dengan menikmati setoples kue cokelatnya. Terlihatlah senyumannya yang begitu manis dari bibirnya.
“Hem…kue yang paling enak,,,”gerutuku. ”Hidupp ini emang penuh dengan masalah santai sejenak dan menikmati kue cokelat membuat fikiran menjadi santai dan tentram”kata Winda lagi dengan menikmati setoples kue cokelatnya. Terlihatlah senyumannya yang begitu manis dari bibirnya.
“Hem…kue yang paling enak,,,”gerutuku. ”Hidupp ini emang penuh dengan masalah santai sejenak dan menikmati kue cokelat membuat fikiran menjadi santai dan tentram”kata Winda lagi dengan menikmati setoples kue cokelatnya. Terlihatlah senyumannya yang begitu manis dari bibirnya.
-End-
mbuat fikiran menjadi santai dan tentram”kata Winda lagi dengan menikmati setoples kue cokelatnya. Terlihatlah senyumannya yang begitu manis dari bibirnya.
